(Foto bersama Mahasiswa KKN UNAND dan Dosen Pembimbing Lapangan dengan perangkat nagari serta tamu undangan saat penutupan KKN di Aula Kantor Wali Nagari Gadut,, Jumat 26/08/2022)
Seruan.id- Pada tanggal 26 Agustus 2022 lalu, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNAND di Nagari Gadut mengadakan penutupan kegiatan KKN di Aula Kantor Wali Nagari Gadut bersama wali nagari beserta perangkat nagari. Kegiatan tersebut juga dihadiri Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Gusmini, S.P., M.P. beserta tamu undangan lainnya diantaranya Wali Jorong PSB dan Wali Jorong Aro Kandikia, Kepala Sekolah SMAN 2 Tilatang Kamang, Ketua Rumah Baca Anak Nagari, perwakilan Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Nan Limo Sakato, Kader Pembangunan Manusia (Kader posyandu perwakilan tiap jorong).
Kegiatan dimulai dengan penyampaian laporan kegiatan oleh Ketua KKN Nagari Gadut, Bintang Al Kautsar, dimana menurut laporan tersebut tercatat setidaknya terlaksana sebanyak 50 program kerja dari berbagai bidang ilmu yang berbeda. Setelah menyampaikan hasil laporan kegiatan, selanjutnya ketua KKN Nagari Gadut menjelaskan produk yang dihasilkan selama kegiatan KKN berlangsung. Setidaknya terdapat 16 Produk yang dihasilkan oleh mahasiswa KKN UNAND di Nagari Gadut.
Dari mahasiswa pertanian dan peternakan telah membuat produk diantaranya pupuk kompos padat, biochar, mikro organisme lokal (MOL), urea molasses blok (UMB), molasses, pupuk bokasih cair, pupuk organik cair (POC) berbahan dasar: cangkang telur, kulit bawang, limbah kulit singkong, pestisida nabati berbahan dasar dari: kulit pisang, daun sirsak dan sirih, perbanyak EM4. Produk pertanian dan peternakan tersebut sebelumnya telah dibuat dan didemonstrasikan cara pembuatannya kepada petani yang tergabung dalam GAPOKTAN Nan Limo Sakato. Kegiatan tersebut kemudian disambut positif oleh petani setempat mengingat semua produk bisa dibuat dengan mudah, bahan yang mudah ditemui dan tidak memerlukan biaya yang besar. Selain itu produk yang dibuat juga bersifat organik tanpa bahan kimia sehingga dapat mengurangi ketergantungan petani terhadap penggunaan pupuk dan pestisida berbahan kimia yang tidak ramah lingkungan.
Tidak hanya produk pertanian dan peternakan, Mahasiswa KKN UNAND juga memperkenalkan 4 produk lainnya yaitu sabun dari minyak jelantah, yoghurt, teh kulit buah naga dan tepung modified cassava flour (MOCAF). Keempat produk tersebut telah dilaksanakan sosialisasi cara pembuatannya oleh Mahasiswa KKN UNAND kepada ibu-ibu Sungai Talang.
Pembuatan 4 produk tersebut dilatarbelakangi untuk mengurangi limbah rumah tangga dan membuka peluang usaha baru mengingat komoditi terbesar di Nagari Gadut ialah buah naga dan singkong yang selama ini kebanyakan dijual mentah dan dibuat kerupuk sanjai. Keempat produk tersebut juga disambut positif oleh audiens mengingat proses pengolahan yang gampang dan tidak membutuhkan biaya yang besar.
(Presentasi produk yang dibuat selama KKN oleh Ketua KKN UNAND di Aula Kantor Wali Nagari gadut, Jumat 26/08/2022)
Selanjutnya Mahasiswa KKN UNAND membuat pemetaan infrastruktur dan potensi dari Nagari Gadut. Pada peta tersebut dimasukkan beberapa hal seperti batas wilayah nagari, elevasi tanah, jalan, sarana dan prasarana, serta potensi yang dimiliki oleh nagari. Kemudian Mahasiswa KKN UNAND juga menyerahkan hasil laporan survei drainase kepada Wali Nagari Gadut. Survei drainase tersebut diperoleh di beberapa wilayah yang pernah terjadi banjir. Survei drainase dilakukan untuk mendapatkan pengaliran air limpasan dan tempat penampungan air limpasan.
Kemudian Mahasiswa KKN UNAND juga memperkenalkan website nagari yang dapat dikelola secara langsung oleh nagari sehingga memudahkan komunikasi dan berbagi informasi seputar nagari kepada masyarakat serta mewujudkan transparansi publik. Dalam website tersebut terdiri dari 4 meni utama yaitu Nagari Gadut, Pemerintahan Nagari, Info Nagari dan Menu Publik. Website tersebut juga bisa digunakan sebagai media bagi pelaku UMKM di Nagari Gadut untuk mempromosikan produk mereka secara online, luas dan dikenal oleh masyarakat banyak.
(Dosesn Pembibing Lapangan dan Mahasiswa KKN UNAND melakukan pengabdian ke GAPOKTAN Nan Limo Sakato selepas penutupan KKN, Jumat 26/08/2022)
Selepas penutupan KKN di aula Wali Nagari, kegiatan dilanjutkan dengan pengabdian oleh dosen pembimbing lapangan yang dilakukan di GAPOKTAN Nan Limo Sakato Bukik Lurah. Dalam kegiatan tersbeut juga melibatkan Mahasiswa KKN dan dihadiri anggota GAPOKTAN Nan Limo Sakato selepas shalat jumat. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut, DPL KKN UNAND Nagari Gadut memantau secara langsung tempat pembuatan pupuk kompos yang diolah oleh para petani yang tergabung dalam GAPOKTAN Nan Limo Sakato.
Selain itu Ibu Gusmini juga mensosialisasikan terkait izin edar pupuk kompos yang dapat diperoleh dengan mudah dengan syarat yang harus dipenuhi. Kemudian juga dilakukan uji pemeriksaaan pupuk kompos sederhana diantaranya uji kandungan karbon, uji kandungan fosfor, uji kandungan ph, uji kandungan kalium dan uji kandungan organik. Setelah melakukan uji kandungan terhadap pupuk kompos, Ibu Dr Gusmini mengapresiasi kandungan yang dimiliki pupuk kompos hasil produksi GAPOKTAN Nan Limo Sakato sudah baik. Tidak lupa Ibu Gusmini memberikan arahan dan masukkan agar kemudian bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas produk dari yang sudah baik menjadi lebih baik lagi.
Dari rangkaian kegiatan KKN yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN UNAND di Nagari Gadut terangkum secara baik dalam kegiatan penutupan Jumat, 26 Agustus 2022 lalu. Setidaknya tercatat 50 proker terlaksana yang tergabung dalam 7 proker unggulan dan juga terlaksana proker inovasi dan kolaborasi dengan masyarakat setempat. Harapan bersama tentunya, agar hasil produk dapat memberikan dampak yang baik bagi masyarakat Nagari Gadut, dapat diolah dan diproduksi serta menjadi nilai ekonomis sehingga menjadi ladang usaha baru bagi masyarakat Nagari Gadut.
