Y0eWGYxzpXyCEdgWdcCCd1ut8uzRgXO9EmGhgceU

Tersebar Kabar Meninggalnya Uya Kuya, Istrinya Membantah dan Siap Perkarakan yang Menyebar Berita


 

Santer beredar kabar yang menyebutkan bahwa Presenter top Uya Kuya meninggal dunia setelah belum lama ini sempat dinyatakan Covid-19. Hal ini membuat warganet heboh. Ya, kabar Uya Kuya meninggal dunia beberapa waktu lalu membuat geger jejaring sosial media.

Kabar ini sebelumnya dihembuskan oleh akun TikTok KG1st.Mail. Dalam video yang diunggah berisi kolase foto Uya Kuya saat terbaring di rumah sakit hingga ketika bersama istrinya.

Pada video tersebut juga dilabeli caption bertuliskan Innalilahi wa Innailaihi rojiun disertai emoticon menangis.

"RIP Uya Kuya, semoga diterima di sisinya masih gak percaya," tulis keterangan video tersebut.

Informasi yang mengejutkan tersebut tak sedikit membuat warganet penasaran. Banyak di antaranya yang kemudian mencari tahu dengan mengunjungi akun Instagram Uya Kuya. Dalam foto terakhir yang diunggah sehari lalu, sejumlah warganet mempertanyakan mengenai kebenaran soal Uya Kuya meninggal dunia.

Tetapi keterangan dari sejumlah warganet menyebut bahwa kabar Uya Kuya meninggal dunia itu merupakan hoax alias kabar palsu.

"Hoax ya, udah sembuh itupun 2 bulan yang lalu," kata cicilia,**

"Tiktok fitnah," kata putri****

"Maaf pak uya, tiba tiba kesini. Gara gara abis liat berita di tiktok, bahwa bapak uya telah berpulang ke sisi Allah tapi ternyata berita nya bohongan. Alhamdulillah masih sehat sehat," ucap Sita*****

Tak lama berselang, Klarifikasi pun diberikan oleh Astrid istri dari Uya Kuya lewat kolom komentar di akun TikTok yang mengabarkan meninggal dunia tersebut.

"Hoax ini!!! siap-siap yah di depan rumah ada yang kasih surat cinta dari pengacara eh nanti nangis kejer ibunya nangis ayahnya minta maaf. Kasihaaan," kata Astrid Kuya.

Takut meninggal dunia. Sebelumnya, Uya Kuya dan istrinya, Astrid dinyatakan positif virus corona pada pertengahan Januari 2021. Uya Kuya lebih dulu merasakan gejala yang dimulai dengan demam. Meski belum menjalani tes, ia meyakini terinfeksi virus corona.

"10 Januari kemarin, saya mengalami demam, nggak enak badan. Nggak tau kenapa saat itu saya berpikir kena Covid-19 nih," kata Uya Kuya di kanal YouTubenya, yang dilansir dari Suara.com, Minggu (14/2/2021).

"Setelah itu saya dan Astrid swab, hasilnya positif. Lanjut CT scan dan cek paru, alhamdulillah aman," ujarnya lagi.

Tak ingin membahayakan anggota keluarga, pasangan ini isolasi mandiri di apartemen. Kondisi Uya Kuya mulai drop tengah malam, ia demam sampai suhunya 40 derajat celcius.

"Mas Uya keluar kamar sambil teriak Astrid, Astrid. Aku pegangin tangannya, mata dia kayak ke atas gitu, mukanya, bibirnya pucat terus (Uya) jatoh," kata Astrid.

Dokter baru tiba pagi hari dan langsung menyarankan Uya Kuya dirawat di rumah sakit.

"Saturasi oksigen gue turun di bawah 90. Padahal kalau orang normal harus di atas 95," kata Uya Kuya.

Sesampainnya di rumah sakit, Uya Kuya baru menyadari ia sudah dirawat hampir 6 hari. Kondisinya pun belum menunjukan perkembangan.

"Yang gue rasakan kalau mau makan, enek, muntah. Padahal kalau kena covid harus makan. Sampai diinfus masuk makanan, sampai obat termahal juga," ujar Uya Kuya.

"Obat masuk ke dalam darah, gue itu nangis. Perih banget kayak disayat-sayat. Ini penyakit yang kejam, saya berjuang antara hidup dan mati," katanya lagi.

Pikiran Astrid pun sempat ikut kacau. Sebab saat Uya Kuya tidur, saturasi oksigennya menurun.

"Nah pas oksigen menurun, bunyi tuh alatnya. Setiap malam saturasinya turun, aku nggak bisa tidur. Aku pencet ke suster, dokter datang," kata Astrid.

Penyakit itu dirasakan Uya Kuya sampai 2 Februari lalu, tepat saat anak sulungnya, Cinta, ulang tahun. Ia menyayangkan tak bisa merayakan hari bahagia sang putri.

"Gue stres mikirin Cinta, gue takut meninggal," kata Uya Kuya.

Untungnya pasangan ini bisa melewati cobaan itu. Saat video diunggah 14 Februari 2021, keduanya sudah dinyatakan negatif virus corona.

"Jangan bercanda sama penyakit ini, gue aja masih ngos-ngosan, gemetaran. Jangan bilang Covid ini berbahaya buat orang yang udah tua atau punya penyakit bawaan. Sebab temen gue yang umurnya 32 tahun meninggal karena Covid-19 guys," kata Uya Kuya. (Suara.com)

Related Posts

Related Posts

Masukkan kode iklan matched content di sini.

Post a Comment