Pada hari Jumat (12/6/2020), PUK Kecamatan Pangururan menyerahkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) kepada pihak Rumah Sakit Umum Hadrianus Sinaga, Pangururan, Kabupaten Samosir.
Ketua PUK SPSI Kecamatan Pangururan, Rikki Nainggolan mengatakan APD tersebut juga merupakan bantuan dari para perantau yang berasal dari Samosir.
SPSI berharap bantuan tersebut bermanfaat dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya dalam upaya penanganan dan pencegahan Covid-19.
"Kita sampaikan kepada pihak rumah sakit dengan harapan digunakan dengan sebaik-baiknya untuk bersama dalam menghadapi persoalan pandemi Covid-19 ini," ujar Rikki.
Penyerahan APD tersebut diterima langsung oleh Direktur Rumah Sakit Umum Hadrianus Sinaga, dr Priska Situmorang didampingi oleh Kepala Tata Usaha Hara Sigalingging.
Pada kesempatan itu, dr Priska juga mengucapkan terimakasih kepada SPSI Samosir dan para perantau asal Samosir yang ikut serta dalam memberikan bantuan.
"Kami dari RSUD Hadrianus Sinaga mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya untuk seluruh tim SPSI Kecamatan Pangururan. Kami berharap ini bantuan bisa kami gunakan untuk pelayanan," kata dr Priska.
Dr Priska juga berharap dengan bantuan tersebut, tim medis bisa lebih semangat di tengah Pandemi Covid-19.
"Karena ini adalah tanggung jawab kita bersama dan sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada SPSI dan para perantau asal Samosir yang telah memberikan bantuan," tambah dr Priska.
Pada kesempatan yang lain pada Sabtu (13/6/2020), Ketua DPC SPSI Kabupaten Samosir Paul Silalahi juga berharap pandemi Covid-19 cepat berlalu dan semua pihak bahu membahu dalam segala upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.
Harapan tersebut disampaikan melalui seruan.id pada saat dimintai keterangan terkait aksi kemanusiaan pembagian APD oleh PUK Kecamatan Pangururan.
"Harapan kita semoga wabah cepat berlalu dan semua pihak bahu membahu saling membantu dalam segala upaya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Kedepan, segala upaya yang mampu kita (SPSI) lakukan akan tetap kita lakukan secara continue (berkelanjutan) baik dari DPC maupun di 9 PUK Kecamatan yang berada di Kabupaten Samosir," ujar Paul Silalahi.
Paul Silalahi juga mengajak semua masyarakat untuk turut meringankan beban gugus tugas Covid-19 dengan meminta kesadaran masyarakat dalam menaati protokol kesehatan.
"Kita juga sangat berharap bahwa upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 tidak hanya sebatas beban dari gugus tugas Covid-19, tapi diharapkan juga kesadaran bagi seluruh masyarakat agar wabah segera selesai," kata Paul.
SPSI juga berencana dalam waktu dekat akan ikut serta membantu gugus tugas melakukan penjagaan serta pengamanan dipintu masuk jalur darat ke Pulau Samosir. Upaya itu akan melibatkan PUK SPSI Kecamatan Harian dan PUK Kecamatan Sianjur Mula Mula.
"Kita berencana dalam waktu dekat dari PUK SPSI Harian serta PUK SPSI kecamatan Sianjur Mula Mula akan berperan serta aktif membantu gugus tugas Covid-19," tambahnya.
