Y0eWGYxzpXyCEdgWdcCCd1ut8uzRgXO9EmGhgceU

Seorang Nenek Nekat Curi Motor untuk Beli Sabu dan Memberi Hasilnya pada Pacarnya

Seorang Nenek Nekat Curi Motor untuk Beli Sabu dan Memberi Hasilnya pada Pacarnya

Seruan.id - Seorang nenek nekat mencuri sepeda motor di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Parahnya, uang hasil gadai motor curian tersebut digunakan untuk membeli sabu dan sebagian untuk diberikan kepada pacarnya.

Nenek dengan inisial ESW (50 tahun) memang telah lama mengalami kecanduan narkoba jenis sabu. Saat dirinya tidak memiliki uang untuk membeli barang haram tersebut, dia akhirnya nekat mencuri motor.

Nenek yang berasal dari Sumbawa itu memiliki modus dengan cara pura-pura bertamu ke rumah korban. Kala melihat rumah dalam kondisi yang sepi, dia kemudian melancarkan aksinya.

"Karena rumah sepi dijadikan kesempatan bagi pelaku (ESW) untuk mencuri," ujar Kapolsek Gunungsari Iptu Agus Eka Artha Sudjana, Rabu, 30 Juni 2021.

Aksi nekatnya mencuri motor di Perumahan Gunungsari Indah, Lombok Barat pada Minggu, 20 Juni 2021 lalu terbongkar melalui kamera pengintai.

Bermodalkan CCTV, polisi akhirnya kemudian memburu pelaku. Nenek itu diringkus di rumahnya di BTN Griya Asri, Senteluk, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat. Sepeda motor yang dicurinya itu telah digadaikan kepada temannya untuk membeli narkoba. Diketahui sepeda motor itu digadai dengan harga Rp 2,5 juta.

Beberapa barang bukti sepeda motor merek Mio J yang dimiliki M sudah disita. M juga berhasil diamankan karena bertindak sebagai penadah barang curian.

Eka menyampaikan berdasarkan pengakuan ESW uang hasil gadai digunakan untuk keperluan sehari-harinya. Tak hanya itu, uang hasil curian itu juga digunakan untuk membeli sabu dan mengirimkan uang pacarnya. Sehingga, uang hasil gadai sudah habis digunakan.

Nenek itu dikenai pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman tujuh tahun penjara. Secara terpisah, ESW mengaku tidak memiliki niat untuk mencuri. Tujuannya, hanya untuk meminjam motor tersebut.

"Saya tidak mencuri. Sepeda motor itu saya pinjam," ujar ESW.

Ketika kembali dipertegas mengenai sepeda motor digadai, ESW tidak bisa memberikan alasan lagi.

"Karena tidak ada untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," sebut ESW dengan nada penyesalan.

Related Posts

Related Posts

Masukkan kode iklan matched content di sini.

Post a Comment