Y0eWGYxzpXyCEdgWdcCCd1ut8uzRgXO9EmGhgceU

Geger, Bayi Laki-laki Ditemukan di Pinggir Kali

Geger, Bayi Laki-laki Ditemukan di Pinggir Kali

Seruan.id - Penemuan seorang bayi dengan jenis kelamin laki-laki membuat warga sekitar geger. Bayi itu ditemukan di pinggir kali Jelawai Jalan Sinabung Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta selatan, Minggu 16 Mei 2021.

Kapolsek Metro Kebayoran Baru, AKBP Supriyanto, mengkonfirmasi atas penemuan bayi yang kejadiannya tepat pada pagi hari.

Iya betul, ditemukan bayi jenis kelamin laki-laki dalam keadaan masih hidup di pinggir kali Jelawai jam 07.00 wib,” tutur Supriyanto setelah membenarkan temuan itu, Minggu 16 Mei 202.

Supriyanto juga menjelaskan, penemuan bayi laki-laki itu diketahui pertama kali oleh salah satu warga yang hendak mencuci baju, saat itu juga warga tersebut mendengar adanya suara bayi.

Kemudian, warga tersebut merasa penasaran dan mencoba menelusuri suara bayi yang ia dengar tersebut bersama satu warga lainnya.

Ketika ditelusuri oleh dua orang warga tersebut, ternyata memang benar ada seorang bayi yang tergeletak di pinggir kali," lanjut Supriyanto.

Supriyanto menyampaikan bahwa bayi laki-laki itu ditemukan dalam keadaan tanpa pakaian dengan tali pusar yang belum terpotong.

Hingga kini, bayi tersebut sudah dibawa ke Puskesmas Bersalin Gunawarman Kelurahan Rawa Barat,Kebayoran Baru, Jakarta selatan untuk diberikan perawatan oleh dokter jaga di Puskesmas Gunawarman.

Hingga saat ini Kepolisian Sektor (Polsek) Metro Kebayoran Baru melalui unit Reskrim sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut atas temuan bayi laki-laki tersebut.

Supriyanto juga mengatakan bahwa pihaknya masih mencari pelaku dengan menyisir tempat ditemukannya bayi itu saat ditemui di Puskesmas Kelurahan Rawa Barat, Minggu 16 Mei 2021.

Diketahui juga bahwa pihaknya saat ini sudah memeriksa sedikitnya tiga saksi. Bayi laki-laki yang ditemukan dengan berat 3.400 Gram dan panjang 48 sentimeter itu, sekarang dipastikan dalam keadaan sehat setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Kelurahan Rawa Barat.

Identifikasi pelaku dilakukan dengan menanyakan siapa saja warga yang baru melahirkan dan tetap melakukan penyisiran.

Related Posts

Related Posts

Masukkan kode iklan matched content di sini.

Post a Comment