Kebakaran pertama terjadi di Jl. Marhusa Panggabean, Dusun 1 Desa Sitompul, Kecamatan Siatas Barita, sekitar pukul 22.00 WIB, pada Sabtu (3/4/2021).
Kronologi Kejadian
Dalam kejadian ini, dua unit rumah terbakar habis. Pertama api muncul dari rumah Daspor Sitompul (80) kemudian menjalar ke rumah Jappi Sitompul (65), dimana rumah mereka berdekatan.
Saat itu rumah Daspor sedang kosong. Kebakaran tersebut pertama kali dilihat oleh Marudut Sitompul (39) yang saat itu sedang berada di rumah kepala desa. Kemudian Marudut melihat api dari rumah Daspor, lalu berteriak minta tolong, lalu tetangga berdatangan dan berusaha membantu. Lonceng gereja juga dibunyikan pertanda adanya kejadian.
Saat itu juga, pemilik rumah Jappi Sitompul pun langsung keluar rumah dan melihat kejadian di samping rumahnya terbakar. Dengan sigap ia membangunkan istri dan anak-anaknya serta bersama-sama dengan warga sekitar turut membantu mengeluarkan barang-barang nya sambil berusaha memadamkan api.
Sejam setelah terbakar, Pemadan kebakaran sampai dan api berhasil dipadamkan. Akan tetapi kedua rumah sudah habis terbakar.
Kebakaran kedua terjadi di jalan Op. Lalo Lumbantobing, kelurahan Hutatoruan VII, kecamatan Tarutung. Kebakaran terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, Minggu (4/4/2021).
Dalam peristiwa tersebut, tiga unit rumah habis terbakar. Rumah tersebut merupakan milik Hendra Tarihoran (39), Hari Matondang (53), dan Edi Matondang (45).
Kronologi Kejadian
Dari kebakaran tersebut, diketahui api berasal dari rumah Hendra Tarihoran, kemudian merambat dengan cepat ke dua rumah yang lain.
Pada saat terjadi kebakaran, pemilik rumah sedang tidur. Kebakaran diketahui pertama kali oleh Rosima Br. Sianturi (56), dimana pada saat itu ia mau pergi ke gereja untuk ibadah peringatan hari paskah.
Ia melihat api di atas rumah Hendra Tarihoran, lalu saksi pun menjerit meminta tolong dan pemilik rumah pun terbangun dan keluar menyelamatkan diri. Para tetangga pun berdatangan membantu ketiga keluarga korban. Dua jam kemudian api dapat dipadamkan saat setelah mobil Damkar tiba di lokasi.
Dalam kedua peristiwa tersebut, belom diketahui penyebab kebakaran. Saat ini team inafis sedang melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kebakaran.
Diketahui tidak ada korban jiwa dalam kedua peristiwa, akan tetapi kerugian materil diperkirakan mencapai Rp. 600 juta.
