Seiring dengan semakin banyaknya korban positif Covid-19 di
Indonesia, Pemerintah juga turut menaikkan anggaran dana alokasi untuk bantuan
korban Covid-19 hingga 695.2 Triliun.
Awalnya Pemerintah hanya mengalokasikan dana anggaran
Covid-19 sebesar Rp. 405.1 Triliun pada bulan Mei 2020 lalu.
Tak lama kemudian, Pemerintah menaikkan anggaran untuk
Covid-19 menjadi Rp. 641.1 Triliun.
Tidak sampai disana saja, beberapa waktu kemudian Pemerintah
juga kembali menaikkan anggaran tersebut menjadi Rp. 677.2 Triliun dan terakhir
mencapai angka Rp. 695,2 Triliun.
Dari total alokasi dana tersebut, Pemerintah mengkhususkan
dana sebesar Rp. 87.55 Triliun untuk anggaran kesehatan saja.
Namun walaupun pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar
itu, masih banyak masyarakat yang mengeluh akibat biaya rapid test yang harus
bayar dengan harga yang relatif mahal.
Dilansir dari GridHITS, berikut daftar harga rapid test di
beberapa rumah sakit;
RSUD Dr Moewardi
Biaya untuk rapid tes kurang lebih Rp. 1,6 juta sudah
termasuk biaya pendaftaran dan konsultasi dokter.
Namun jika pasien ingin pemeriksaan tambahan akan dikenakan
biaya tambahan sesuai dengan apa yang diminta dan diperiksa oleh dokter di
rumah sakit tersebut.
Sedangkan untuk swabnya baru bisa keluar kurang lebih 3
hingga 5 hari mendatang.
RS Kasih Ibu
Rumah Sakit Kasih Ibu memiliki paket rapid test, yakni paket
Silver, Gold, dan Platinum.
Jika ingin melakukan rapid test dengan paket Silver maka
pasien cukup membayar sebesar Rp. 450 ribu rupiah. Biaya ini sudah termasuk
biaya rapid test, administrasi, konsultasi
dokter umun, dan cek darah rutin.
Paket Gold Rp. 575 ribu rupiah, paket ini termasuk untuk
biaya rapid test, administrasi, konsultasi dokter spesialis, dan cek darah
rutin.
Paket Platinum RP. 735 ribu rupiah, biaya ini termasuk biaya
rapid test, administrasi, konsultasi dokter spesialis, X-Ray Thorax, dan cek
darah rutin.
RSD Bagas Waras Klaten
Kir kesehatan umum: Rp. 26.000. Paket ini hanya berlaku
untuk biaya pendaftaran dan pemeriksaan poli umum.
Surat keterangan rapid test: Rp. 371.000. Paket ini sudah
termasuk pemeriksaan dokter spesialis dan biaya rapid test.
Surat keterangan dokter: Rp. 531.600. Paket ini sudah
termasuk biaya pemeriksaan dokter spesialis rapid test, pemeriksaan dokter
lengkap, dan pemeriksaan darah lengkap.
RS UNS
Rata-rata pemeriksaan dan rapid test di RS UNS bisa mencapai
Rp. 1.8 juta