Gubernur Jawa Timur, Kholifah Indar Parawansa pada Selasa,
(07/07/2020) menyampaikan bahwa Sumbangan Pembinaan Pendidikan atau SPP seluruh
siswa SMA/K Negeri di Jawa Timur akan digratiskan oleh Pemerintah setempat.
Sementara itu, untuk SMA/K Swasta juga akan mendapatkan
bantuan dari Pemerintah Provinsi walaupun tidak gratis seluruhnya seperti yang
diterima oleh siswa SMA/K Negeri. Mereka akan menerima subsidi khusus sehingga
akan meringankan beban mereka.
Dengan tegas, Kholifah meminta agar sekolah tidak memungut
biaya SPP lagi kepada seluruh siswa, khususnya peserta didik baru dalam bentuk
dan hal apapun.
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Kholifah di
Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Adapun biaya pengganti SPP untuk SMA/K Negeri di Jawa Timur
akan dioptimalkan dari penggunaan dana Biaya Operasional Sekolah (BOS).
Selain Dana BOS, pemerintah juga menggunakan dana APBD
Provinsi Jawa Timur dalam bentuk Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan
Pendidikan (BPOPP) Tahun Anggaran 2020.
“Lewat program gratis SPP ini, saya ingin meringankan beban
masyarakat sekaligus meminimalisir jumlah anak putus sekolah di Jatim.
Insyaallah, jumlahnya tereduksi setiap tahunnya,” tuturnya.
Kholifah juga meminta seluruh masyarakat agar terlibat
dengan program ini, ia meminta masyarakat agar melaporkan ke Dinas Pendidikan
setempat jika menemui pelanggaran yang dilakukan sekolah terkait penggratisan
SPP tersebut.